REDESAIN ARTIFICIAL LIFT SUMUR AP DARI ELECTRICAL SUBMERSIBLE PUMP MENJADI JET PUMP

Categorie(s):
   TP, 2022
Author(s):
   RIVALDO VALENCIA, 1601002
Advisor:
Mirza, S.T.,M.T
Karmila, S.T.,M.T
ISSN/ISBN:

eISSN/eISBN:

Keyword(s):
Optimasi, Wiggins, Redesain Pengangkatan Buatan, Jet Pump
DOI:
Abstract :
sumur yang telah berproduksi lama kelamaan akan mengalami penurunan
laju alir seiring berjalan nya waktu, maka dari itu sumur tersebut perlu dilakukan
optimasi salah satu caranya dengan memasang/mengganti Artificial Lift.
berdasarkan data dari publikasi pada sumur AP telah terpasang artificial lift jenis
Electrical Submersible Pump (ESP). Dikarenakan laju alir pada sumur belum
maksimal maka perlu dilakukan optimasi dengan mengganti pengangkatan buatan
yang dipasang sebelumnya.
Dalam perencanaan redesain Artificial lift yang terpasang pada sumur "AP"
tahap awal yang dilakukan dengan menentukan produktivitas sumur "AP"
berdasarkan kurva IPR dengan menggunakan metoda Wiggins, sumur dapat
berproduksi hingga 3509,5 bfpd, dengan laju alir awal sumur 1248 bfpd maka sumur
masih bisa dioptimalkan.
Berdasarkan hasil screening, Artificial Lift yang akan dipasang dipilih Jet
Pump sebagai Artificial Lift yang baru, kemudian langkah awal untuk memilih
ukuran pompa yang akan digunakan yaitu menghitung Luas Annulus minimum, dan
didapatkan ukuran dan jenis pompa yang digunakan yaitu national 16-A dengan
ukuran nozzle 0,091 in dan ukuran throat 0,2392 in, didapatkan desain Jet Pump
dengan tekanan di atas permukaan yang diperlukan sebesar 2768,5 psi, laju injeksi
fluida 7442,4 bpd dan tenaga pompa yang dibutuhkan sekitar 396 HP. Dengan
menggunakan desain dan perhitungan tersebut maka didapat laju alir baru sebesar
2725,1 bpd.