OPTIMASI DAN PERENCANAAN POMPA ESP PADA SUMUR RC-03 DI LAPANGAN SIRIUS
Categorie(s):
TP, 2021
Author(s):
Rizky Chusnul Iswanto, 1601078
Advisor:
Ir. Andry Halim, M.M., M.T.
Esterina N. Paindan, S.pd, M.pd
Esterina N. Paindan, S.pd, M.pd
ISSN/ISBN:
eISSN/eISBN:
Keyword(s):
Kurva IPR,Optimasi, Desain Artificial Lift ESP
DOI:
Abstract :
Sumur "RC-03" terletak di lapangan Sirius sebelumnya mampu
memproduksikan minyak sebesar 60 Bopd. Namun seiring berjalannya waktu
sumur ini tidak lagi mampu mempertahankan rate produksi sebesar 60 Bopd.
Menurunnya tekanan reservoir merupakan faktor terbesar yang mengakibatkan
turunnya rate produksi pada sumur RC-03 sehingga memungkinkan sumur ini
untuk menggunakan alat pengangkat buatan yaitu pompa Electrical Submersible
Pump (ESP) yang akan menaikkan rate produksi sumur.
Metode yang digunakan untuk menentukan laju alir maksimum pada sumur
RC-03 adalah kurva IPR 3 Fasa Metode Wiggins agar diketahui seberapa
banyak laju alir maksimum yang akan didapat sebelum memulai perencanaan
pemasangan pompa ESP.
Hasil analisa kurva IPR Wiggins pada sumur RC-03 didapatkan laju
produksi maksimum (Qmaks) sebesar 1010 Bfpd. Untuk memperkirakan laju
produksi optimal sebesar 808 Bpd sumur tersebut disarankan untuk menggunakan
pompa Electrical Submersible dengan jenis pompa Novomet tipe NFV940 50
Hz/2910 rpm lisensi perusahaan Novomet dengan spesifikasi seri 362/ OD 92 mm.
Horse Power sebesar 19 HP, efficiency 58%. Laju alir minyak sebelum penerapan
pompa ESP adalah sebesar 60 Bopd sedangkan hasil penambahan laju alir
produksi minyak setelah penerapan pompa ESP adalah sebesar 478 bopd.
memproduksikan minyak sebesar 60 Bopd. Namun seiring berjalannya waktu
sumur ini tidak lagi mampu mempertahankan rate produksi sebesar 60 Bopd.
Menurunnya tekanan reservoir merupakan faktor terbesar yang mengakibatkan
turunnya rate produksi pada sumur RC-03 sehingga memungkinkan sumur ini
untuk menggunakan alat pengangkat buatan yaitu pompa Electrical Submersible
Pump (ESP) yang akan menaikkan rate produksi sumur.
Metode yang digunakan untuk menentukan laju alir maksimum pada sumur
RC-03 adalah kurva IPR 3 Fasa Metode Wiggins agar diketahui seberapa
banyak laju alir maksimum yang akan didapat sebelum memulai perencanaan
pemasangan pompa ESP.
Hasil analisa kurva IPR Wiggins pada sumur RC-03 didapatkan laju
produksi maksimum (Qmaks) sebesar 1010 Bfpd. Untuk memperkirakan laju
produksi optimal sebesar 808 Bpd sumur tersebut disarankan untuk menggunakan
pompa Electrical Submersible dengan jenis pompa Novomet tipe NFV940 50
Hz/2910 rpm lisensi perusahaan Novomet dengan spesifikasi seri 362/ OD 92 mm.
Horse Power sebesar 19 HP, efficiency 58%. Laju alir minyak sebelum penerapan
pompa ESP adalah sebesar 60 Bopd sedangkan hasil penambahan laju alir
produksi minyak setelah penerapan pompa ESP adalah sebesar 478 bopd.