PERANCANGAN DESAIN GAS LIFT SECARA INTERMITTENT PADA SUMUR R-15 BERDASARKAN ANALISA DATA PRODUKSI
Categorie(s):
TP, 2021
Author(s):
MUHAMMAD RISKY DARMAWANSYAH, 1601061
Advisor:
Selvia Sarungu,S.T .,M.T Ir.
Andry Halim,M.M ,M.T
Andry Halim,M.M ,M.T
ISSN/ISBN:
eISSN/eISBN:
Keyword(s):
Gas Lift, Prosper
DOI:
Abstract :
Pada umumnya suatu lapangan minyak akan mencapai laju produksi
optimum pada setiap sumurnya. Setiap sumur tidak selamanya pada kondisi
tersebut. Dalam jangka waktu tertentu, setiap sumur akan mengalami penurunan
tekanan reservoir seiring dengan bertambahnya kumulatif produksi dan lama
kelamaan sumur-sumur tersebut tidak mampu mengangkat produksi dengan
sendirinya atau biasa disebut sembur alam (natural flow).
Dalam sistem penginjeksian gas lift dibedakan menjadi dua sistem, yaitu
continuous gas lift yang merupakan cara penginjeksian gas secara terus menerus ke
dalam annulus dan melalui valve yang dipasang pada tubing sehingga gas masuk ke
dalam tubing. Dan intermittent gas lift merupakan cara penginjeksian gas secara
terputus-putus pada selang waktu tertentu dengan rate yang besar.
Maka untuk hasil desain dari gas lift intermittent didapatkan nilai liquid rate nya
yang sebelumnya sebesar 116 BFPD menjadi 194.133 STB/day, dengan menggunakan
injeksi gas rate yaitu 7.87852 Mscf/day atau 0.787852 MMscf/day.
Dari hasil desain gas intermittent ini bisa digunakan akan tetapi didapatkan
untuk jumlah penggunaan valve yaitu empat belas, yang dimana untuk
penggunakaan valve tersebut kurang efisien karena terlalu banyak penggunaan
valve
optimum pada setiap sumurnya. Setiap sumur tidak selamanya pada kondisi
tersebut. Dalam jangka waktu tertentu, setiap sumur akan mengalami penurunan
tekanan reservoir seiring dengan bertambahnya kumulatif produksi dan lama
kelamaan sumur-sumur tersebut tidak mampu mengangkat produksi dengan
sendirinya atau biasa disebut sembur alam (natural flow).
Dalam sistem penginjeksian gas lift dibedakan menjadi dua sistem, yaitu
continuous gas lift yang merupakan cara penginjeksian gas secara terus menerus ke
dalam annulus dan melalui valve yang dipasang pada tubing sehingga gas masuk ke
dalam tubing. Dan intermittent gas lift merupakan cara penginjeksian gas secara
terputus-putus pada selang waktu tertentu dengan rate yang besar.
Maka untuk hasil desain dari gas lift intermittent didapatkan nilai liquid rate nya
yang sebelumnya sebesar 116 BFPD menjadi 194.133 STB/day, dengan menggunakan
injeksi gas rate yaitu 7.87852 Mscf/day atau 0.787852 MMscf/day.
Dari hasil desain gas intermittent ini bisa digunakan akan tetapi didapatkan
untuk jumlah penggunaan valve yaitu empat belas, yang dimana untuk
penggunakaan valve tersebut kurang efisien karena terlalu banyak penggunaan
valve