ANALISIS PEMILIHAN PAHAT BOR YANG BERPENGARUH PADA BIAYA OPERASI PEMBORAN
Categorie(s):
TP, 2021
Author(s):
GLEND DANIEL DARIWU, 1601026
Advisor:
Rohima Sera Afifah, S.T., M.T
Jan Friadi Sinaga, S.T., M.T
Jan Friadi Sinaga, S.T., M.T
ISSN/ISBN:
eISSN/eISBN:
Keyword(s):
Pahat Bor, PDC Bit, Performance, Design, Cost Per Foot
DOI:
Abstract :
Pahat Bor (Drill Bit) untuk digunakan dalam pemboran perlu perencanaan
dan pemilihan agar dapat mencapai tujuan dari pemboran dengan baik dan ekonomis.
Dengan menganalisa performance Pahat Bor terhadap formasi dan data pemboran
pada well lain (offset data) disatu area yang sama, maka dengan data tersebut dapat
dilakukan perencanaan dan pemilihan Pahat Bor serta menentukan pengaplikasian
yang tepat pada saat pemboran di lapangan, dengan harapan Pahat Bor akan
menghasilkan performance yang baik pada pemboran dengan mencapai tujuan
pemboran dengan biaya yang tergolong ekonomis.
Analisis pada penelitian ini untuk merencanakan pemilihan Pahat Bor
dengan tipe Polycrystaline Diamond Compact Bit (PDC Bit) menggunakan offset data
(compressive strength, litologi, run report, dll) sebagai acuan dalam perencanaan
pemilihan. Performance PDC Bit pada formasi yang dibor akan dianalisis dengan
metode Cost Per Foot (CPF) dan melihat hasil Dull Grading.
Dari analisa offset data untuk perencanaan PDC Bit di sumur utama
menghasilkan PDC TK76 dan PDC FT716 yang sesuai secara design dengan sifat
karakteristik batuan formasi yang memiliki nilai compressive strength dominan 15
25 kpsi yang tergolong pada tingkat kekerasan batuan sedang. Pada performance tiap
PDC Bit di sumur utama maupun sumur pembanding yang dianalisa dari hasil dull
grading, menunjukkan PDC TK76 dan PDC FT716 di sumur utama membor lebih
iv
dalam dan lebih singkat dan mencapai nilai ROP yang lebih tinggi dibanding PDC Bit
di sumur pembanding, dan hanya mengalami kerusakan cutter terbesar 37.5%. Pada
analisa performance berdasarkan nilai CPF menunjukkan PDC TK76 dan FT716
lebih ekonomis dibanding PDC Bit pada sumur pembanding.
dan pemilihan agar dapat mencapai tujuan dari pemboran dengan baik dan ekonomis.
Dengan menganalisa performance Pahat Bor terhadap formasi dan data pemboran
pada well lain (offset data) disatu area yang sama, maka dengan data tersebut dapat
dilakukan perencanaan dan pemilihan Pahat Bor serta menentukan pengaplikasian
yang tepat pada saat pemboran di lapangan, dengan harapan Pahat Bor akan
menghasilkan performance yang baik pada pemboran dengan mencapai tujuan
pemboran dengan biaya yang tergolong ekonomis.
Analisis pada penelitian ini untuk merencanakan pemilihan Pahat Bor
dengan tipe Polycrystaline Diamond Compact Bit (PDC Bit) menggunakan offset data
(compressive strength, litologi, run report, dll) sebagai acuan dalam perencanaan
pemilihan. Performance PDC Bit pada formasi yang dibor akan dianalisis dengan
metode Cost Per Foot (CPF) dan melihat hasil Dull Grading.
Dari analisa offset data untuk perencanaan PDC Bit di sumur utama
menghasilkan PDC TK76 dan PDC FT716 yang sesuai secara design dengan sifat
karakteristik batuan formasi yang memiliki nilai compressive strength dominan 15
25 kpsi yang tergolong pada tingkat kekerasan batuan sedang. Pada performance tiap
PDC Bit di sumur utama maupun sumur pembanding yang dianalisa dari hasil dull
grading, menunjukkan PDC TK76 dan PDC FT716 di sumur utama membor lebih
iv
dalam dan lebih singkat dan mencapai nilai ROP yang lebih tinggi dibanding PDC Bit
di sumur pembanding, dan hanya mengalami kerusakan cutter terbesar 37.5%. Pada
analisa performance berdasarkan nilai CPF menunjukkan PDC TK76 dan FT716
lebih ekonomis dibanding PDC Bit pada sumur pembanding.