Search Repository STTMIGAS Balikpapan

Squeeze cementing merupakan kegiatan penyemenan ulang dimana kegiatan
ini dilakukan dengan tujuan mendorong semen masuk ke celah yang kosong
ataupun ke tempat yang kita inginkan. Salah satu fungsi dari squeeze cementing
adalah untuk mengatasi masalah loss circulation pada sumur pemboran.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa banyak jumlah sak
semen, volume air yang dibutuhkan serta mengetahui volume displacement yang
kita butuhkan pada proses pelaksanaan squeeze cementing.
Pada penelitian ini lost circulation terjadi pada kedalaman 4427 Ft dan 6300
Ft yang disebabkan oleh besarnya tekanan hidrostatik dari pada tekanan formasi
sehingga perlu dilakukannya squeeze cementing pada kedalaman terjadinya loss.
Dari hasil analisa sumur AK-99 didapatkan jumlah sak semen yang dibutuhkan
adalah 40 sak dan untuk volume air yang di butuhkan adalah 6,63 Bbl serta
volume displacementnya senilai 113,441 Bbl.Ft

Squeeze cementing is a re-cementing activity where this activity is carried
out with the aim of pushing cement into an empty gap or where we want it. One
of the functions of squeeze cementing is to overcome the problem of loss
circulation in drilling wells.
This research was conducted to determine how many sacks of cement, the
volume of water needed and to determine the volume of displacement that we
need in the process of implementing squeeze cementing.
In this study, lost circulation occurred at a depth of 4427 Ft and 6300 Ft
which was caused by the hydrostatic pressure being greater than the formation
pressure, so it was necesarry to do squeeze cementing at the depth of the loss.
From the analysis of the AK-99 well, it was found that the member of bags of
cement needed is 40 sacks and the volume of water requered is 6,63 Bbl and the
displacement volume is 113,441 Bbl.Ft