PERAMALAN LAJU ALIR SUMUR MA MENGGUNAKAN ANALISIS PERPOTONGAN KURVA IPR VS TPR
Categorie(s):
TP, 2021
Author(s):
MEIKEL ARRUAN, 1401443
Advisor:
Andi Jumardi, S.T., M.T.
Hamriani Ryka, S.T., M.T.
Hamriani Ryka, S.T., M.T.
ISSN/ISBN:
eISSN/eISBN:
Keyword(s):
Inflow Performance Relationship, Tubing Performance Relationship, Laju Alir Produksi
DOI:
Abstract :
PT. Pertamina EP Asset 2 adalah lapangan penghasil minyak terbesar di
Indonesia dengan luas wilayah kerja 15.972 km2
. Wilayah Kerja Pertambangan
(WKP) PT. Pertamina EP Asset 2 meliputi Kabupaten Lahat, Kabupaten Ogan
Komering Ulu, Ogan Komering Ilir, Kodya Palembang, Muara Enim, Musi
Banyuasin dan Musi Rawas dengan luas areal 98.783.929 m2
. PT. Pertamina EP
Asset 2 sebagai pusat kegiatan daerah operasi hulu Pertamina yang berada di
Kota Prabumulih.
Perhitungan Inflow Performance Relationship (IPR) menggunakan
persamaan Darcy. Sedangkan perhitungan Tubing Performance Relationship
(TPR) menggunakan persamaan Hagedorn & Brown. Hasil perhitungan IPR dan
TPR kemudia diplot ke dalam grafik yang akan menunjukkan perpotongan antara
kedua kurva tersebut.
Hasil dari analisis ini menunjukkan bahwa Sumur MA memiliki nilai
laju alir maksimum yaitu sebesar 65,7461 BPD. Sumur MA diperkirakan tidak
bernilai ekonomis lagi pada saat tekanan reservoir (pr) berada pada 1000 psi
Indonesia dengan luas wilayah kerja 15.972 km2
. Wilayah Kerja Pertambangan
(WKP) PT. Pertamina EP Asset 2 meliputi Kabupaten Lahat, Kabupaten Ogan
Komering Ulu, Ogan Komering Ilir, Kodya Palembang, Muara Enim, Musi
Banyuasin dan Musi Rawas dengan luas areal 98.783.929 m2
. PT. Pertamina EP
Asset 2 sebagai pusat kegiatan daerah operasi hulu Pertamina yang berada di
Kota Prabumulih.
Perhitungan Inflow Performance Relationship (IPR) menggunakan
persamaan Darcy. Sedangkan perhitungan Tubing Performance Relationship
(TPR) menggunakan persamaan Hagedorn & Brown. Hasil perhitungan IPR dan
TPR kemudia diplot ke dalam grafik yang akan menunjukkan perpotongan antara
kedua kurva tersebut.
Hasil dari analisis ini menunjukkan bahwa Sumur MA memiliki nilai
laju alir maksimum yaitu sebesar 65,7461 BPD. Sumur MA diperkirakan tidak
bernilai ekonomis lagi pada saat tekanan reservoir (pr) berada pada 1000 psi