ANALISA KETEBALAN LAPISAN KARBON SEAM-X BERDASARKAN KORELASI STRATIGRAFI DATA LOGGING DAN CORE PADA LAPANGAN RF FORMASI BALIKPAPAN
Categorie(s):
TG, 2021
Author(s):
RIZKY FADLI, 1401388
Advisor:
M. Nur Mukmin, S.T., M.T
Sera Afifah, S.T., M.T
Sera Afifah, S.T., M.T
ISSN/ISBN:
eISSN/eISBN:
Keyword(s):
litologi,korelasi,loging geofisika,sempel core
DOI:
Abstract :
interpretasi bawah permukaan dengan menggunakan data log sumur yang
kemudian yang di kombinasikan dengan sampel cutting menjadi sangat penting
terhadap peningkatan eksplorasi, karena metode ini mampu menggambarkan keadaan
bawah permukaan secara vertical sehingga litologi masing-masing lapisan dapat
tergambar dengan jelas dan relatif akurat dalam penentuan kedalaman dan ketebalan
suatu lapisan batuan
Empat buah sumur dianalisa untuk diinterprestasikan dalam penentuan
kedalaman dan ketebalan litologinya guna mencari dan mengetahui seam x(lapisan
batuan karbon paling tebal), Sumur tersebut adalah RF071T, RF072T,RF057T dan
RF068T
Dari 4 sumur yang di interprestasikan didapatkan seam x dengan ketebalan ratarata 18.50m, dimana seam yang paling dangkal dan sekaligus paling tebal ada di titik
bor RF071 dengan ketebalan lapisan 19.10m pada interval kedalaman 11,80m30.90m, lalu RF072 seam x ditemukan pada interval kedalaman 25.05m-43.80m
dengan ketebalan 18,75m, Pada RF057 seam x ditemukan pada interval kedalaman
26.40m-44.72 dengan ketebalan lapisan 18.32m dan seam tertipis dari seam x
sekaligus paling dalam di temukan di titik bor RF068 pada kedalaman 44.20m62.15m dengan ketebalan 17.95m
kemudian yang di kombinasikan dengan sampel cutting menjadi sangat penting
terhadap peningkatan eksplorasi, karena metode ini mampu menggambarkan keadaan
bawah permukaan secara vertical sehingga litologi masing-masing lapisan dapat
tergambar dengan jelas dan relatif akurat dalam penentuan kedalaman dan ketebalan
suatu lapisan batuan
Empat buah sumur dianalisa untuk diinterprestasikan dalam penentuan
kedalaman dan ketebalan litologinya guna mencari dan mengetahui seam x(lapisan
batuan karbon paling tebal), Sumur tersebut adalah RF071T, RF072T,RF057T dan
RF068T
Dari 4 sumur yang di interprestasikan didapatkan seam x dengan ketebalan ratarata 18.50m, dimana seam yang paling dangkal dan sekaligus paling tebal ada di titik
bor RF071 dengan ketebalan lapisan 19.10m pada interval kedalaman 11,80m30.90m, lalu RF072 seam x ditemukan pada interval kedalaman 25.05m-43.80m
dengan ketebalan 18,75m, Pada RF057 seam x ditemukan pada interval kedalaman
26.40m-44.72 dengan ketebalan lapisan 18.32m dan seam tertipis dari seam x
sekaligus paling dalam di temukan di titik bor RF068 pada kedalaman 44.20m62.15m dengan ketebalan 17.95m