ANALISIS PENGGUNAAN SENSOR LIGHT DEPENDENT RESISTOR (LDR) PADA STASIUN CUACA BERBASIS ARDUINO DI PEMBANGKITLISTRIK TENAGA SURYA.

Categorie(s):
   TIEM, 2021
Author(s):
   ANDYIKA PEBIOLLA UPAH, 1802010
Advisor:
Ain Sahara, ST, M.Eng
Dawi Yanti, S.Pd., M.Pd
ISSN/ISBN:

eISSN/eISBN:

Keyword(s):
Light dependent resistor, pembangkit listrik tenaga surya, arduino
DOI:
Abstract :
LDR (light dependent resistor) merupakan salah satu komponen resistor yang
nilai resistansinya akan berubah-ubah sesuai dengan intensitas cahaya yang
mengenai sensor. Pembangkit Listrik Tenaga Surya adalah pembangkit yang
menggunakan cahaya matahari untuk menghasilkan listrik secara berkala. Arduino
adalah alat pengendali mikro single-board yang bersifat terbuka yang diturunkan
dari wiring platform, dirancang untuk memudahkan pengguna elektronik dalam
berbagai bidang. Pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) pada umumnya
menggunakan fotovoltaik, Fotovoltaik merupakan komponen yang dapat mengubah
cahaya matahari menjadi energi listrik. metode yang digunakan yaitu metode
Kuantitatif. kuantitatif merupakan metode pengumpulan sampel data. Yang dimana
pengambilan data kusus dari sensor light dependent resistor (LDR) sekitar 15 menit
sekali pengambilan datanya. light dependent resistor (LDR) merupakan sebuah
sensor yang kegunaan utamnya untuk mengikat cahaya matahari. Dalam proses
penyampaian datanya, stasiun cuaca menggunakan sistem off time aws. Off time,
sistem ini yang akan merekam dan menyimpan data pada media penyimpan,
sehingga jika pada sewaktu-waktu data diperlukan dapat diambil atau digunakan
sebagai kebutuhan pengguna