UJI KARAKTERISTIK MINYAK JELANTAH DAN ANALISA KEEKONOMIAN DALAM PEMBUATAN BIODIESEL DARI HASIL PROSES TRANSESTERIFIKASI DENGAN MENGGUNAKAN KATALIS KOH DAN PELARUT ETANOL

Categorie(s):
   TPM, 2021
Author(s):
   APRILIYA PRASTIKA ANGGRAINI, 1803033
Advisor:
Resmihadi, SST., MT
Eka Megawati, S.Pd.Si., M.Pd

ISSN/ISBN:

eISSN/eISBN:

Keyword(s):
Minyak Goreng Bekas, Biodiesel, Transesterifikasi
DOI:
Abstract :
Dengan beragamnya keadaan perekonomian masyarakat Indonesia sehingga ada
sebagian masyakat yang menggunakan minyak goreng untuk digunakan secara
berulang. semakin banyaknya peningkatan dalam konsumsi dan produksi minyak
goreng sehingga dapat membuat ketersediaan minyak jelantah semakin meningkat.
Untuk mengurangi peningkatan pada jumlah penggunaan limbah rumah tangga,
minyak jelantah dapat dijadikan sebagai sesuatu yang berguna, seperti bahan bakar
alternatif yang dapat diperbaharui salah satunya Biodiesel. Penelitian ini bertujuan
untuk membandingkan hasil analisa karakteristik hasil 3 sampel yang berbeda
dengan standar karakteristik biodiesel, hasil analisa GC-MS, serta Mengetahui hasil
analisa keekonomian dalam pembuatan biodiesel, metode yang dilakukan untuk
menghasilkan minyak adalah metode Transesterifikasi. Berdasarkan hasil
perbandingan 3 sampel yang berbeda, diperoleh sampel 3 yang paling mendekati
standar SNI. Hasil analisa karakteristik pada sampel 3 yaitu %FFA sebesar 0,65 %,
angka asam 0,40 mg, gliserol 0 ml, kadar air 0,02 %, rendemen 0,95 %, massa jenis
867 kg/m, pH 7, dan menghasilkan warna coklat. Hasil analisa keekonomian
menunjukkan bahwa pembuatan biodiesel skala industri kecil diproduksi dengan
nilai keuntungan mencapai Rp. 1.227.500