PROSES PEMBUATAN BIOETANOL DARI BUAH SALAK BUSUK (SALACCA ZALACCA) DENGAN PROSES FERMENTASI DAN DESTILASI SEDERHANA DENGAN MENGGUNAKAN RAGI TAPE DAN RAGI ROTI
Categorie(s):
TPM, 2017
Author(s):
DEDI JUN SUREZKI R.S., 1203048
Advisor:
Selvia sarungu, ST., MT, Meita Rezki Vegatama, S.Pd., M.Pd
ISSN/ISBN:
eISSN/eISBN:
Keyword(s):
Bioetanol, Salak Busuk, Fermentasi, Destilasi Sederhana, Jenis Ragi
DOI:
Abstract :
Energi fosil sebagai sumber energy tidak terbarukan merupakan sumber energy utama dunia. Permasalahan serius yang dihadapi oleh banyak Negara berkembang saat ini adalah jumlah fosil yang sangat terbatas sementara kebutuhan terus meningkat, sehingga terjadi krisis energy. Dengan demikian, maka dicari energy dengan menggunakan biomassa untuk memproduksi bioetanol.Tujuan penelitian ini adalah memanfaatkan limbah buah salak busuk untuk memproduksi bioetanol dengan proses fermentasi dan destilasi sederhana dengan menggunakan jenis ragi (ragi roti dan ragi tape) dan waktu fermentasi. Hasil bioetanol yang diperoleh dengan menggunakan ragi roti adalah 7%, 14%, 24%, 22% dengan rata-rata adalah 16,75% dan hasil bioetanol yang diperoleh dengan menggunakan ragi tape adalah 4%, 9%, 20%, 16% dengan rata-rata 12,25%. Dari hasil tersebut didapatkan kesimpulan bahwa ragi roti lebih baik penggunaannya dibandingkan ragi tape karena ragi roti dapat menghasilkan kadar alkohol lebih besar 4,5% dari ragi tape.