ANALISA PENGGUNAAN GLYCOL PADA PROSES DEHIDRASI GAS

Categorie(s):
   TP
Author(s):
   ANDI EKA PUTRA
Advisor:
YUDIARYONO, ROHIMA SERA AFIFAH
ISSN/ISBN:

eISSN/eISBN:

Keyword(s):
TRIETYLENE GYCOL (TEG)
DOI:
Abstract :
Gas Alam yang diproduksikan sebagai bahan Export agar dapat dijual harus memenuhi standard yang telah ditentukan yaitu 25 lb/MMscf. Hal ini tidak terlepas dari proses dimana gas harus dipisahkan oleh minyak dan dari berbagai padatan yang terikat dengan gas, dari impuritis lain seperti CO2, N2 dan H2S. Dan untuk mengoptimasi dari glycol regeneration unit, maka yang harus diketahui ialah kemampuan glycol, seberapa besar glycol menyerap kandungan uap air dan kurangnya kehilangan glycol.
Dengan menggunakan metode absorber, Trietylene Glycol (TEG) yang merupakan absorber yang paling umum digunakan dan lebih optimal untuk menyerap uap air yang terikut pada gas alam. Dengan cara mengkontakkan cairan glycol dan wet gas.
Proses dehidrasi ini kandungan uap air dalam gas dimana dalam konsentrasi TEG 99,9% kandungan uap air yang dipisahkan adalah 114,244 lb/jam dengan laju sirkulasi glycol 4,474 gpm dan dengan konsentrasi TEG 99,0% kandungan uap air yang dipisahkan dari gas adalah 103,374 lb/jam dengan laju sirkulasi glycol 2,067 gpm. dan temperatur wet gas 110oF , temperatur glycol 90oF dan pH 5,93.