Search Repository STTMIGAS Balikpapan

Sumur SL-04 adalah sumur produksi yang berada di lapangan Y,
dan berada pada cekungan Jawa Timur. Dengan adanya produksi secara terus -
menerus maka tekanan yang ada di sumur SL 04 semakin lama semakin
menurun dan menyebabkan laju alir produksi pada sumur SL- 04 tidak lagi
optimum, sehingga perlu dilakukan Desain Artifical Lift untuk optimasi
produksi.
Metode pengangkatan buatan yang digunakan dalam perencanaan
Desain adalah Gas Lift. Gas Lift merupakan salah satu metode pengangkat
buatan (artificial lift) dengan menggunakan gas yang bertekanan tinggi yang
di injeksikan kedalam sumur ( melalui katup gas lift ), serta pada lapangan
Y yang masih memiliki cukup cadangan gas yang mana masih bisa di
gunakan sebagai media pengangkatan buatan.
Hasil desain menunjukan bahwa, desain Gas Lift ini mampu
mengangkat fluida ke permukaan pada saat water cut 15% dengan laju alir
sebesar 915.099 STB/day.

The well SL 04 is a production well located in the Y field, and is
located in the basin of East Java. Given continuous production, the pressure in
the well SL 04 declines further and causes the production flow rate at well
SL 04 is no longer optimum, so design artificial lift is required to optimize
production.
The artificial lift ting method used in design planning is gas lift. Gas
lift is an artificial lifting method using high pressure gas injection into the well
(via gas lift valve), as well as on Y field which still has enough gas reserves
which can still be media artificial lift.
The design result show that, gas lift design is able to lift the fluid to the
surface at 15 % water cut with flow rate of 915.099 STB/day.